اَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلهَ اِلاَّ اللهُ , وَ اَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا رَّسُوْلُ اللهِ اللّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ , وَ عَلَى اَلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ سَلَّمْ 2× وسليم

Rabu, 13 Juli 2011

Unconscious Blitz Reading - Ronny F Ronodirdjo


Beruntunglah kita bisa hidup di jaman yang penuh dengan kemudahan dalam mengakses informasi. Internet, dengan segala kebaikan dan keburukannya, membuat informasi mengalir tanpa batas. Ini pula yang membuat ilmu pengetahuan manusia mengalami percepatan yang luar biasa dalam beberapa dekade terakhir.

Namun, mampukah atau lebih tepatnya, siapkah kita mengimbangi fenomena tersebut ?
Satu dari sekian banyak sarana tranformasi ilmu itu adalah dengan membaca. Jutaan buku yang beredar di pasaran tentu tak akan membawa dampak apa-apa bila kita tidak membacanya. Ribuan e-book yang bisa diunduh di internet pun tak akan membuat kita melesat maju tanpa dibaca. Alhasil, kemauan dan kemampuan kita dalam membaca mutlak harus kita miliki.

Unconscious Blitz Reading, sebuah metode baru dalam membaca temuan praktisi NLP berlisensi Ronny F Ronodirdjo menawarkan sebuah solusi baru dalam membaca. Dalam e-booknya yang bisa di download gratis di sini, penulis mengenalkan sebuah metode yang layak untuk kita coba. Mungkin kita selama ini sudah terlanjur familiar dengan teori Speed Reading yang mengandalkan teknik kecepatan membacanya. Atau yang belum lama ini muncul metode Photoreading, teknik yang turut mengilhami ditemukannya Unconscious Blitz Reading ini. Namun metode ini sangat beda, dan bisa dikatakan sebuah terobosan baru.

Dalam Speed Reading, kita membaca biasa melalui pikiran sadar dengan teknik-teknik tertentu yang membuat kita lebih efisien dalam membaca. Sedangkan Unconscious Blitz Reading mengakomodasi potensi pikiran bawah sadar kita untuk menyerap informasi lebih efektif dan menyimpannya dalam jangka waktu yang lama.

Ada tiga tahapan dalam metode ini yang penulis paparkan. Pertama tahap persiapan, kedua Unconscious Blitz Reading itu sendiri, dan ketiga tahap konversi.

Dalam tahapan persiapan kita dilatih untuk memasuki keadaan Accelerated Learning. Suatu keadaan yang membuat kita merasa rileks dengan menurunkan gelombang otak pada kondisi alpha atau theta, yakni gelombang pikiran yang panjang gelombangnya lebih rendah dari saat kita beraktivitas biasa. Pada kondisi inilah otak akan menyerap informasi jauh lebih efektif. Dengan latihan-latihan khusus, kita dapat masuk dan keluar dari kondisi ini dengan instan, kapan pun dan dimana pun.

Tahapan selanjutnya adalah tahapan inti dari metode ini. Pada tahapan ini kita akan dilatih untuk memasuki kondisi fotografis-mental.  Sebuah kondisi yang akan menyiapkan hubungan langsung antara apa yang kita baca dengan pikiran bawah sadar kita.

Tahapan terakhir dari metode ini adalah tahap konversi. Informasi yang masuk, sebelumnya diendapkan selama beberapa waktu untuk memberi kesempatan pada pikiran bawah sadar membentuk hubungan sirkuit syaraf yang telah dihasilkan selama proses Unconscious Blitz Reading. Tahap konversi dilakukan untuk memindahkan dan mengkonversi pemahaman di level bawah sadar agar masuk ke dalam pikiran sadar kita. Teknik ini berbeda dengan teknik recall dalam metode membaca biasa. Namun tahap ini lebih didisain untuk merangsang ulang dan memperkuat hubungan sirkuit syaraf yang baru saja terbentuk. Sehingga informasi yang tersimpan akan bertahan dalam jangka waktu yang lama.

Bookmark and Share